Sinopsis Kartun Brave

Trailer Brave

 Oke, di beberapa postingan ke depan, aku bakal bahas tentang animasi kartun Brave !! Animasi yang baru rilis pada tahun 2012 dan di produksi oleh Disney Pixar ini telah mencapai di putar berulang kali di layar televisi Indonesia. Tapi....ada beberapa orang nih yang belum pernah nonton kartun ini loh. Padahal bagus banget! Nah, kali ini aku bakal ngasih tau synopsis kartun Brave terlebih dahulu. Yuk mariiiiiiii

Brave, dalam Bahasa Indonesia, di artikan sebagai 'berani'. Yaappp...dalam animasi Brave ini, sosok Putri Merida memiliki jiwa yang sangat berani. Jadi, diceritakan bahwa Putri Merida (diisi oleh Kelly Macdonald) tidak pernah memiliki pikiran yang sepaham dengan sang ibunya, Ratu Ellinor (diisi oleh Emma Thompson). Disinilah dimulai puncak masalahnya. Putri Merida sejak kecil sangat suka memanah tetapi Ratu Ellinor selalu membatasi Merida karena sangat bertentangan dengan kebiasaan seorang wanita. Sedangkan sang ayah, Raja Fergus (diisi oleh Billy Connoly) kehilangan kakinya setelah bertarung dengan seekor beruang.

Namun, setelah tumbuh dewasa, Putri Merida diberitahu oleh Ratu Ellinor untuk bertunangan. Bahkan Ellinor dan Fergus telah menyiapkan 3 klan kerajaan untuk mengajukan satu pelamar untuk satu klan. Dan pelamar-pelamar tersebut akan saling bersaing di beberapa pertandingan. Yang menang adalah yang berhak untuk melamar Putri Merida

Mendengar kabar bahwa ia akan segera ditunangkan, Putri Merida merasa ibunya tidak pernah memahami keinginannya. Merida juga sampai bertengkar dengan Ellinor dan akhirnya melarikan diri dari istana menuju hutan bersama kuda kesayangannya. Dalam hutan, Merida menangis dan bertemu dengan cahaya takdir atau will-o'-the-wisp. Putri Merida mengikuti cahaya takdir tersebut dan mengantarkannya ke sebuah gubuk pemahat kayu yang ternyata itu adalah rumah penyihir. Mengetahui bahwa ada seorang penyihir, Merida meminta kepada sang penyihir (diisi oleh Julie Walters) untuk mengubah Ratu Ellinor. Penyihir pun memberikannya sebuah kue untuk diberikannya kepada Ratu Ellinor

Merida pun pulang ke istana dan menemui Ratu Ellinor. Ia meminta maaf atas kelakuannya yang tadi kesal kepada Ratu Ellinor dan memberikan kue tersebut sebagai tanda permintaan maafnya. Ketika dimakan oleh sang ratu, Ellinor merasakan pusing yang hebat di kepalanya dan memutuskan untuk rebahan di kamar. Namun....sesuatu terjadi !!! Ratu Ellinor justru berubah menjadi beruang!! Merida yang kaget dan ketakutan melihat ibunya yang berubah menjadi beruang, akhirnya jujur kepada Ellinor bahwa ia telah meminta tolong kepada penyihir untuk merubah sang ratu.

Sedangkan Raja Fergus, merasa di dalam istananya seperti ada beruang dan mengajak para klan untuk berburu beruang di dalam istananya. Disisi lain, Merida meminta bantuan kepada adik-adiknya yang kembar 3 untuk membantu mengeluarkan ibunya dari istana agar tidak diburu oleh ayahnya. Dengan kesepakatan bahwa adiknya akan mendapat jatah dessert milik Merida selama setaun, akhirnya sang adik setuju untuk membantu Merida. Setelah keluar dari istana, Merida mengajak Ratu Ellinor pergi ke hutan untuk menemui sang penyihir tersebut agar mau merubah Ratu Ellinor menjadi manusia lagi. Namun, rumah penyihir itu kosong dan hanya meninggalkan petunjuk bahwa Merida harus "benahi ikatan yang dihancurkan oleh kesombongan". Jika tidak, mantra kue itu akan permanen di hari kedua dan Ellinor akan menjadi beruang selamanya.

Merida berpikir bahwa ia harus memperbaiki permadani yang dirusaknya ketika bertengkar dengan Ellinor di istana. Merida dan Ellinor pun kembali ke istana. Di istana, Raja Fergus dan para klan sedang bertengkar meminta kepastian siapa yang menang dalam bertunangan dengan Merida bahkan mereka akan berperang. Merida pun melerainya dan mengatakan bahwa biarkan anak-anak yang memilih kehidupannya sendiri. Klan dan Raja Fergus pun berdamai. Dalam kesempatan itu, Merida dan Ellinor yang berubah menjadi beruang menjahit permadani yang sobek itu. Namun, tiba-tiba Fergus masuk ke dalam kamar dan mengira bahwa istrinya telah dimakan oleh beruang tersebut.

Fergus pun memanggil para klan dan mengejar Ellinor, sedangkan Merida dengan cepat menyelesaikan jahitan permadaninya. Dan lucunyaaaaa.......disini nih. Adik-adik kembar tiganya si Merida ternyata juga berubah menjadi beruang karena telah memakan sisa kue yang tadi dimakan oleh Ellinor. Dengan bantuan tiga beruang kecil itu, Merida pergi mengejar Fergus dan para klan yang telah mengepung beruang Ellinor di bawah pohon. Namun tiba-tiba muncul beruang kutukan yang sebenarnya adalah manusia (Mordu) sedang menyerang Merida. Beruang tersebut merupakan beruang kutukan yang di jaman dahulu sebenarnya adalah seorang pangeran di sebuah kerajaan. Ellinor pun bertarung dengan Mordu dan berhasil menang serta menyelamatkan Merida.

Disitulaahhhhh...ceritanya berakhir. Akhirnya Ellinor dan adik-adik kembarnya berubah menjadi manusia lagi. Merida dan Ellinor pun berbaikan dan saling meminta maaf karena merasa sama-sama bersalah.

Di postingan selanjutnya, aku akan nge-review film animasi Brave. Keep Reading yaaayy